Minggu, 30 September 2018

TUHAN DAN KEMATIAN



"Tuhan berdaulat atas Kematian"

1 Samuel 2:6
TUHAN mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana.

Beberapa waktu terakhir ini Indonesia sering dilanda bencana alam, setelah bencana gempa yang terjadi di Lombok, hari-hari ini bencana alam terjadi di Palu, belum lagi di daerah-daerah lain. Tidak sedikit orang yang menjadi korban dari bencana alam tersebut. Dari banyaknya peristiwa yang merenggut nyawa tersebut banyak hal yang dapat kita renungkan. Salah satunya adalah bahwa kematian itu bisa datang kapan saja, dimana saja dan kepada siapa saja.

Kematian adalah fakta yang tidak dapat disangkali dan tidak dapat dihindari, semua manusia pasti akan mengalami kematian dan hanya menunggu waktu saja. Ayat tersebut diatas menunjukkan akan kedaulatan mutlak Tuhan atas seluruh ciptaanNya baik itu kehidupan maupun kematian seluruh makhluk di dunia ini.

Adanya kematian menunjukkan bahwa SEGALA SESUATU YANG DI DUNIA INI TIDAK ADA YANG KEKAL. Harta kekayaan dan uang tidak bisa menghentikan kematian, kedudukan dan jabatan tidak bisa menghentikan kematian, popularitas atau ketenaran tidak bisa menghentikan kematian, prestasi seta kepandaian intelektual tidak bisa menghentikan datangnya kematian bahkan status anda di dunia ini pun tidak dapat menghentikan datangnya kematian.

Tidak ada yang bisa menghentikan datangnya kematian selain dari pada Dia yang berkuasa menghidupkan dan mematikan. Kematian bisa datang menghampiri siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Tetapi yang perlu menjadi perhatian bukanlah kapan kita mati tetapi KEMANA KITA PERGI SETELAH MATI ????? Tidak sedikit orang masih takut dengan kematian bahkan orang Kristen banyak yang bimbang.

Jadi, Apa yang harus kita lakukan:
1. Yakin dan percayalah bahwa jaminan keselamatan hanya ada di dalam Tuhan Yesus Kristus. (Kis. 4:12) kita memiliki Tuhan Yesus Kristus berarti kita memiliki surga. (Surga hanya di dalam Tuhan Yesus Kristus, di luar Kristus adalah neraka dan kebinasaan kekal)
2. Bertobat dari dosa-dosa duniawi dan hidup taat mutlak sesuai Perintah Tuhan sebagai bukti bahwa kita mengasihi Tuhan dan bukti bahwa kita adalah warga kerajaan sorga di dalam Tuhan Yesus Kristus.
3. Sadari bahwa setiap detik hidup kita itu Tuhan punya, jadi jangan main-main dengan waktu yang ada, pergunakanlah semaksimal mungkin disisa hidup kita hanya untuk Tuhan Yesus Kristus.
4. Pergunakan seluruh pikiran, perasaan, kehendak dan tindakan kita sesuai dengan apa yang Tuhan inginkan bukan apa yang kita inginkan.
5. Yakinkan diri kita pribadi kemana kita akan pergi setelah kematian, ke surga atau ke neraka.

Jangan bangga dengan apa yang anda miliki saat ini, karena tiba saatnya anda akan pulang dengan tidak membawa apa-apa dari dunia ini. Banggalah jika anda tinggal di dalam Tuhan Yesus Kristus sampai mati dan sampai garis akhir anda tetap bekerja maksimal untuk Tuhan Yesus Kristus bukan bekerja melayani diri sendiri.

Jangan sesat!!

BEKERJALAH SELAGI HARI MASIH SIANG KARENA MALAM PASTI TIBA!

Brother John Ministry
#brotherjohn777.blogspot.com

Sabtu, 29 September 2018

SEPENUH HATI UNTUK TUHAN


Sepenuh hati untuk Tuhan

2 Tawarikh 25:2
Ia melakukan apa yang benar di mata TUHAN, hanya tidak dengan segenap hati.

Segala sesuatu yang kita kerjakan dengan setengah hati pasti hasilnya mengecewakan. Tuhan pun juga kecewa jika kita melayani dan mengasihi Dia dengan setengah hati. Itulah yang di lakukan Amazia, dia melakukan apa yang benar kepada Tuhan tetapi tidak sepenuh hati. Dia mengawali perjalanan hidupnya dengan Tuhan tetapi mengakhirinya dengan allah lain.

2 Tawarikh 25:14
Ketika Amazia kembali, setelah mengalahkan orang-orang Edom itu, ia mendirikan para allah bani Seir, yang dibawanya pulang, sebagai allahnya. Ia sujud menyembah kepada allah-allah itu dan membakar korban untuk mereka.

Amazia masih menyembah kepada berhala sekalipun dia melakukan apa yang benar di mata Tuhan, itulah yang tidak berkenan di hadapan Tuhan. Hingga akhirnya Tuhan murka kepada Amazia dan menghancurkan kerajaan yang dipimpinnya.

Sebagai orang percaya, kita dituntut untuk mengasihi Tuhan dan melayani Tuhan dengan segenap hati kita. Jangan sampai godaan dunia memperdaya kita sehingga itu semua menjauhkan hati kita dari Tuhan. Jangan sampai kita terbawa arus dunia ini dan silau terhadap tawaran-tawaran yang menggiurkan dan menjanjikan kenikmatan. Kilauan dunia inilah yang seringkali menjerat hati kita dan mengalihkan fokus kita dari persekutuan dan kehidupan yang benar dengan Tuhan.

Amsal 4:23
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan.

Brother John Ministry
#brotherjohn777.blogspot.com

Jumat, 28 September 2018

SIAPAKAH AKU INI?


Siapakah aku ini?

2 Samuel 7:18
Lalu masuklah raja Daud ke dalam, kemudian duduklah ia di hadapan TUHAN sambil berkata: "Siapakah aku ini, ya Tuhan ALLAH, dan siapakah keluargaku, sehingga Engkau membawa aku sampai sedemikian ini?

Dalam perenungannya, Daud menyampaikan doa syukur kepada Tuhan. Daud merenungkan bagaimana Tuhan memimpin, memelihara serta menunjukkan kasih setiaNya kepada Daud sampai dihari tuanya. Jatuh bangun Daud lewati sepanjang hidupnya tetapi dia tahu bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan dia. Daud menyadari bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidupnya hanyalah anugerah Tuhan sehingga Daud merendahkan dirinya dihadapan Tuhan.

Dalam perenungan pribadi, kita pun harus menyadari bahwa oleh karena Tuhan saja kita masih ada sampai saat ini. Oleh karena itu kita wajib mengucap syukur bahwa semua yang kita lalui itu hanya oleh karena anugerah Tuhan. Baik buruknya proses hidup yang kita jalani adalah bukti bahwa kita tidak bisa hidup tanpa Tuhan.

Jangan merasa kita bisa atau mampu, jangan merasa kita hebat, jangan merasa diri kita sendiri yang melakukannya. Kita harus perlu menyadari kelemahan dan keterbatasan kita sehingga hidup kita bergantung dan mengandalkan Tuhan sepenuhnya.

Apapun keadaan kita saat ini, ingatlah bahwa Tuhan berdaulat atas segala ciptaanNya. Tidak ada satupun peristiwa ataupun keadaan di luar kendali dan kedaulatan Tuhan.

Siapa kita dihadapan Tuhan? Pertanyaan itu sudah seharusnya menjadi dasar keyakinan bahwa kita ini tidak ada apa-apanya di hadapan Tuhan tanpa anugerahNya di dalam Kristus Yesus, sehingga kita tidak menjadi orang yang angkuh dan lupa diri.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

Kamis, 27 September 2018

MENGAPA ENGKAU BIMBANG?


Mengapa engkau bimbang?

Matius 14:31
Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"

Banyak orang mengatakan bahwa hidup itu adalah pilihan. Siapapun pasti akan bimbang jika diperhadapkan suatu keputusan atau sebuah pilihan di dalam hidupnya, entah masalah karier, percintaan, masa depan, keluarga, pendidikan dan masih banyak lagi. Banyaknya pilihan hidup membuat orang menjadi bimbang.

Petrus mengalami kebimbangan dalam dirinya ketika dia merasakan tiupan angin dan menjadi takut. Kebimbangan atau keragu-raguan membuat Petrus jatuh. Tidak sedikit orang Kristen jatuh karena badai persoalan yang dihadapinya yang menggoncangkan imannya.

Belajar dari Petrus, jangan pernah ragu dengan setiap keputusan yang anda ambil. Setiap keputusan selalu ada konsekuensi, oleh karena itu jangan hanya melibatkan Tuhan Yesus Kristus setelah mengambil keputusan tetapi yang penting libatkan Tuhan Yesus Kristus sebelum anda mengambil setiap keputusan.

Setiap orang memiliki kemungkinan untuk jatuh. Tetapi ketika anda memiliki Tuhan Yesus di dalam hidup anda, Dia tidak akan pernah membiarkan anda terjatuh sampai tergeletak, karena tanganNya selalu terulur untuk menuntun dan menolong anda. Tetapi kalau anda terus menerus jatuh, itu berarti anda belum sungguh-sungguh memiliki Tuhan Yesus Kristus di dalam hidup anda.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

Minggu, 23 September 2018

SIAPAKAH AKU INI?


Siapakah Aku ini?

Matius 16:13-16 Setelah Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, Ia bertanya kepada murid-murid-Nya: "Kata orang, siapakah Anak Manusia itu?"
Jawab mereka: "Ada yang mengatakan: Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia dan ada pula yang mengatakan: Yeremia atau salah seorang dari para nabi." Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" 

Mengapa Yesus bertanya kepada murid-muridNya tentang siapa diriNya?

Menurut pendapat orang lain, Yesus disetarakan dengan tokoh-tokoh besar yang ada di PL dan di PB, yang hanya memiliki natur kemanusiaan. Jadi di antara orang banyak, belum ada yang mengenal Yesus dalam natur KeillahianNya. Kemudian Yesus mengajukan pertanyaan yang sama kepada murid-muridNya. Simon Petrus mengatakan bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah yang hidup. Inilah natur Keillahian Yesus. Jadi mereka bukan hanya mengenal natur Yesus dalam kemanusiaanNya melainkan juga dalam KeilahianNya. Oleh karena itu kita memiliki dasar keyakinan bahwa Yesus Kristus adalah Allah yang sejati dan manusia yang sejati.

Bagaimana mengenal Yesus Kristus?
Pengenalan kita akan Yesus adalah pengenalan yang bersifat pribadi, bukan sekadar kata orang atau menyaksikan perbuatan-perbuatanNya bagi orang lain, tetapi karena kita mengalami sendiri hidup bersamaNya.

Apakah anda sudah benar-benar mengenal pribadi Tuhan Yesus Kristus?
Perenungan:
Siapa Yesus yang anda kenal?
Siapa Yesus yang anda percayai?
Siapa Yesus yang anda beritakan?

Jangan sampai Yesus yang anda kenal, anda percayai dan anda beritakan adalah "Yesus yang lain" (2 Korintus 11:4 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan "Yesus yang lain" dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu "roh yang lain" dari pada yang telah kamu terima atau "Injil yang lain" dari pada yang telah kamu terima.)

Jadi jangan hanya tahu dari pengalaman dan kesaksian-kesaksian orang lain tentang Tuhan Yesus Kristus, tetapi anda harus mengalaminya secara pribadi. Sehingga dengan mulut anda sendiri anda dapat mengaku bahwa Yesus Kristus adalah benar-benar Tuhan dan Juruselamat yang sejati satu-satunya.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

APAKAH KAMU MENGASIHI AKU?


Apa Kamu Mengasihi Aku?

Tidak ada manusia yang tidak ingin dikasihi di dalam hidupnya. Jika ada seorang yang bertanya: "Apakah kamu mengasihi aku?" Pasti akan dijawab: "Ya, aku mengasihi kamu".

Petrus mengalami hal tersebut ketika Tuhan Yesus bertanya kepadanya, bahkan tiga kali Yesus bertanya kepada Petrus.

Yohanes 21:15-17
Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku." Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku." Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.

(Ada pendapat bahwa ini adalah proses pemulihan diri Petrus karena tiga kali juga Petrus menyangkal Tuhan Yesus.)
Tuhan tidak bertanya apakah kamu masih melayani aku? Apakah kamu masih berdoa? Apakah kamu lapar dan haus? Tuhan bertanya: "APAKAH ENGKAU MENGASIHI AKU??"

Bagaimana jika pertanyaan yang sama Tuhan tanyakan kepada kita: "Apakah kamu mengasihi Aku?" Bagaimana jawaban kita?

Apakah cukup kita menjadi orang Kristen sebagai bukti kita mengasihi Dia?
Apakah cukup kita rajin beribadah sebagai bukti kita mengasihi Dia?
Apakah cukup kita menjadi hamba Tuhan sebagai bukti kita mengasihi Dia?

Petrus membuktikan kasihnya kepada Tuhan sampai kematiannya, dia minta disalibkan dengan kepalanya dibawah.

Buktikan jika kita mengasihi Tuhan.
1. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti siap mati untuk Dia
2. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti tidak akan kompromi dengan hal-hal dunia yang membawa kepada kebinasaan
3. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti akan memberitakan Injil seumur hidupnya
4. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti akan taat melakukan perintah Tuhan
5. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti akan setia sampai mati
6. Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti akan mengimplementasikan kasihnya itu kepada sesama

Markus 12:30
Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

Sabtu, 22 September 2018

SEMUA YANG DI DUNIA HANYA KESIA-SIAAN


Semua yang di dunia ini hanya kesia-siaan

Belajar dari pengalaman hidup Salomo

Pengkhotbah 1:14
Aku telah melihat segala perbuatan yang dilakukan orang di bawah matahari, tetapi lihatlah, segala sesuatu adalah kesia-siaan dan usaha menjaring angin.

Pengalaman Salomo memberikan pelajaran penting bahwa segala sesuatu adalah SIA-SIA. Salomo memiliki segala-galanya di dunia ini:
1. Dia punya Kekayaan bahkan dikatakan raja yang paling kaya.
2. Dia punya hikmat intelektual yang tidak ada tandingannya.
3. Dia punya istri yang banyak, 700 istri dan 300 gundik.

Harta kekayaan, seksualitas, kepandaian intelektual dan prestasi dimilikinya semua. Secara manusia apa yang masih kurang dalam hidup Salomo. Tetapi dia mengatakan semua itu sia-sia. Semua itu hanya kesenangan sesaat dan matipun tidak akan dibawa.

Salomo sudah mengingatkan berkali-kali bahwa segala sesuatu adalah sia-sia. Tetapi mengapa masih banyak orang Kristen mengejar kekayaan, mengejar prestasi dan popularitas dan jatuh kepada seksualitas?  Itulah kebodohan dan kebebalan karena sudah ditipu iblis.

Yang terpenting adalah kehidupan kekal bersama Kristus di sorga. Memiliki Kristus dan menjadikan Tuhan Yesus Kristus sebagai satu-satunya Tuhan di dalam hidup adalah harta yang paling indah dan berharga.

Jangan hanya "MERASA" anda memiliki Tuhan Yesus Kristus dalam hidup anda, tetapi buktikan bahwa anda sungguh-sungguh sudah memiliki Dia sepenuhnya di dalam hidup anda.

Dunia tidak dapat memberi kepuasan karena tidak ada kepuasan sejati selain di dalam hadirat Tuhan Yesus Kristus.

Jangan anda bangga dengan kekayaan anda.
Jangan anda bangga dengan prestasi dan intelektual anda
Jangan anda bangga dengan pasangan yang anda miliki

Semua adalah sia-sia, Banggalah karena anda sungguh-sungguh memiliki Kristus di dalam hidup anda dan takutlah akan Dia. HANYA TUHAN YESUS KRISTUS JAWABAN YANG PASTI.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

TAKUT KEHILANGAN


Takut kehilangan

Matius 10:39
Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.

Conon disebuah desa ada kelompok yang anti Kekristenan mendatangi sebuah gereja (kira-kira ada 23 orang termasuk Pendeta di dalam gereja)dan memaksa mereka untuk menyangkal Tuhan Yesus Kristus. Satu persatu di ancam akan dibunuh jika tidak menyangkal Tuhan. 22 orang menyangkal Tuhan termasuk pendeta tersebut karena takut mati, tetapi satu orang pemudi tidak menyangkal Tuhan dan siap untuk mati. Tetapi yang terjadi adalah, Orang-orang yang anti Kristen itu tidak membunuh pemudi itu karena pikirnya: "Dia adalah pemudi yang pemberani, dia adalah pemudi generasi penerus, jangan bunuh dia". Pemudi itu tidak dibunuh, tetapi 22 orang yang menyangkal Tuhan itu dibunuh termasuk pendeta itu.

Hidup ini hanyalah anugerah Tuhan. Saya yakin pemudi itu sepenuhnya dikontrol hidupnya oleh Tuhan dan tahu bahwa mengikut Tuhan Yesus Kristus adalah harga mati.

Berbeda dengan 22 orang lain termasuk pendeta, yang masih takut kehilangan nyawanya bagi Kristus. Mereka masih dikontrol oleh kedagingan mereka. Itu adalah kekristenan yang palsu.

Bagaimana dengan hidup kita, Siapa yang mengontrol hidup kita?
Apakah hidup kita masih dikontrol oleh manusia?
Apakah hidup kita masih dikontrol oleh materi duniawi?
Apakah hidup kita masih dikontrol oleh kesenangan sesaat?

Bila sesuatu yang kita miliki mengontrol hidup kita, biasanya kita sulit untuk melepaskannya. Salah satu tanda yang jelas yaitu ‘takut kehilangan’. Jangan biarkan apapun atau siapapun mengontrol hidup kita, kecuali Tuhan Yesus Kristus. Sebab kontrol-Nya tidak pernah menghancurkan atau memanipulasi kita.

Brother John Ministry
#brotherjohn777.blogspot.com

Jumat, 21 September 2018

KUALITAS IMAN


Kualitas Iman

Rasul Yakobus adalah salah satu martir yang mati dipancung sekitar tahun 44 Masehi. Dia menggembalakan jemaat Tuhan di Yerusalem. Dari dua belas rasul, Yakobus yang pertama mati menjadi martir. Sebelum di pancung Yakobus masih memberitakan kasih Kristus.

Salah seorang prajurit yang membawa Yakobus ketempat pemancungan bertanya kepadanya: "Mengapa engkau tidak sedikitpun merasa takut atau gelisah?" Jawab Yakobus: "Karena untuk inilah aku hidup, Tuhan Yesus mengasihiku dan telah mati bagiku, dan sekarang aku akan mati bagi Dia". Yakobus lanjut mengatakan kepada prajurit itu: "Dia juga mengasihimu". Dari kalimat yang disampaikan Yakobus dalam perjalanan ketempat pemancungan, oleh Roh Kudus prajurit itu menjadi percaya dan bahkan siap untuk ikut dipancung bersama Yakobus karena imannya kepada Kristus.

Seorang prajurit yang dalam waktu singkat mengenal dan percaya Kristus, dia siap mati bagi Kristus. Prajurit itu tidak pernah sekolah teologia, tidak pernah ikut katekisasi, tidak pernah ikut pelajaran Alkitab, tidak pernah ikut pemuridan tetapi dia siap mati bagi Kristus.
Bagaimana dengan anda?

Yang menjadi persoalan masa kini adalah mengapa banyak orang yang mengaku Kristen tetapi malas beribadah dan malas persekutuan, malas berdoa bahkan banyak orang Kristen yang tidak tahu cara berdoa, malas membaca dan merenungkan Firman Tuhan. Kehidupan rohaninya tidak bertumbuh, hanya di KTP saja sebagai orang beragama Kristen tetapi tidak mengenal tentang pribadi Kristus.
Seperti itukah kehidupan orang Kristen sejati?

Selain itu, Mengapa sekarang banyak orang Kristen menyangkal Kristus dengan kehidupan moral yang jahat. Tidak hanya jemaat, bahkan tidak sedikit pendeta yang jatuh dalam dosa dengan motivasi mengejar popularitas dan ambisi memburu kekayaan serta kedudukan.
Apakah itu yang dinamakan iman dan orang-orang beriman?

Seperti itukah keyakinan dan kehidupan yang diajarkan di dalam Alkitab?
Seperti itukah karakter hidup yang diajarkan Tuhan Yesus Kristus?

Seharusnya seorang yang sudah hidup di dalam Kristus Yesus akan semakin mengasihi Dia lebih dari apapun dan siapapun yang ada di dunia ini dan semakin haus untuk mengenal pribadi Kristus.

Tuhan menghendaki iman yang praktis yang kualitasnya diperhitungkan oleh Tuhan. Dia sudah memberikan yang terbaik untuk anda, apa yang sudah anda berikan untuk Dia?

Kualitas iman anda tidak diukur dari berapa lama anda menjadi orang Kristen, tidak diukur dari berapa banyaknya pengetahuan Alkitab yang anda miliki, tidak diukur dari berapa banyak khotbah yang anda dengar, tidak diukur dengan jabatan anda digereja dan tidak diukur seberapa lama anda diseminari, tetapi KUALITAS IMAN ANDA DIUKUR DARI SEBERAPA BESAR KASIH ANDA KEPADA TUHAN YESUS KRISTUS.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

MONTIR HIDUP ANDA


Montir Hidup Anda

Mazmur 34:19
TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hati, dan Ia menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.

Alkisah ada seorang pengendara mobil Ford nya melintasi jalan Tol di Michigan. Ditengah perjalanan tiba-tiba mobil mogok mengalami kendala di mesinnya. Pemilik mobil ini tidak tahu cara memperbaikinya, dia sudah memanggil montir sampai berjam-jam juga tidak bisa memperbaiki dan menemukan kerusakannya. Tiba-tiba ada mobil mewah lain berhenti dan orang tersbut turun dari mobilnya, mendekati mobil yang mogok tadi dan dia meminta diri untuk mengecek dan memperbaiki mobil itu. Tidak butuh waktu lama orang tersebut mengetahui kerusakannya dan memperbaiki mobil tersebut. Pemilik mobil yang mogok tadi bingung kemudian bertanya bagaimana anda bisa secepat itu memperbaikinya, siapakah anda? Jawab orang tersebut: "Saya Henry Ford". (Henry Ford adalah seorang pencipta mobil Ford)

Ketika anda mengalami kehancuran dan kesakitan di dalam hidup anda, memiliki luka batin, sakit hati, kepahitan, kebencian, iri hati dan tidak ada rasa damai di dalam kehidupan anda. Berbagai persoalan hidup datang silih berganti, seakan anda merasa putus harapan.

Datanglah kepada Tuhan Yesus Kristus jangan kepada yang lain, karena Dia lah yang menciptakan anda, hanya Dia montir hidup anda dan hanya Dia satu-satunya yang berkuasa atas hidup anda. Tidak ada yang bisa memulihkan hidup anda selain dari pada Dia.

Biarkan Tuhan Yesus Kristus memperbaiki kehidupan anda. Dia mengerti persoalan hidup anda, Dia mengerti isi hati anda, Dia mengerti beban hidup anda karena Dia adalah Tuhan yang Maha Tahu.

Tuhan mengasihi anda.

Bagi Tuhan tidak ada yang sukar untuk menolong hidup anda.

Brother john Ministry
#brotherjohn777.blogspot.com

Kamis, 20 September 2018

MEMBERITAKAN INJIL ADALAH HARGA MATI


Memberitakan Injil adalah Harga Mati

1 Korintus 9:16
Karena jika aku memberitakan Injil, aku tidak mempunyai alasan untuk memegahkan diri. Sebab itu adalah keharusan bagiku. Celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil.

Hidup manusia tidak ada yang tahu kapan berakhir, entah hari ini, besok, lusa, satu minggu lagi, satu bulan lagi, satu tahun lagi atau mungkin waktu membaca tulisan ini. Manusia tidak berkuasa atas hidup dan kematian. Sewaktu-waktu pasti semua akan mati.

Jadi selama anda masih memiliki kesempatan bernafas disisa hidup anda sampai detik ini, itu adalah anugerah Tuhan oleh karena itu berikan yang terbaik dan semaksimal mungkin untuk Kristus yaitu dengan MEMBERITAKAN INJIL.

Memberitakan Injil bukan hanya tugas pendeta atau majelis gereja. Karena tidak sedikit pendeta jaman akhir dan hamba Tuhan masa kini hanya memberitakan kata-kata motivasi yang manis yang menyenangkan hati jemaatnya diatas mimbar setiap minggu tanpa memberitakan Injil dan salib Kristus yang merupakan pusat Injil.

Memberitakan Injil adalah tugas yang wajib dan harus bagi semua orang yang sudah sungguh-sungguh hidup di dalam Kristus.

Celakalah anda jika anda tidak memberitakan Injil.
Celakalah anda jika anda tidak memberitakan Kerajaan Sorga.
Celakalah anda jika anda tidak memberitakan karya salib Kristus.

Yang menjadi pertanyaan perenungan:
1. Apakah saya sudah memberitakan Injil hari ini?
2. Sudah berapa orang yang mendengar Injil dari saya hari ini?
3. Jika tidak mulai dari sekarang, kapan saya memulai memberitakan Injil?

Tetapi yang menjadi catatan adalah sebelum anda menginjili orang lain, sudahkah anda menginjili diri anda sendiri?

Jangan mengaku sebagai pendeta jika anda tidak memberitakan Injil yang benar.
Jangan mengaku hamba Tuhan jika anda tidak memberitakan Injil yang benar.
Jangan mengaku murid Kristus jika anda tidak memberitakan Injil yang benar.
Jangan mengaku pengikut Kristus jika anda tidak memberitakan Injil yang benar.
Jangan mengaku anak Tuhan jika anda tidak memberitakan Injil yang benar.
Jangan mengaku orang Kristen jika anda tidak memberitakan Injil yang benar.

Brother John Ministry/YS
#brotherjohn777.blogspot.com

TETAP TEGUH DIATAS KELEMAHAN


Tetap teguh di atas kelemahan

2 Korintus 12:9
Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.

Fanny J Crosby seorang yang lahir normal tetapi menjadi buta sejak usia kurang dari satu tahun karena mengalami infeksi mata pada usia 6 bulan, dia merupakan orang yang luar biasa dalam sejarah musik himne. Fanny J Crosby yang dalam keadaan buta telah mengarang lagu himne gereja lebih dari 8000 himne selama hidupnya dan dia tutup usia di umur 94 tahun. Salah satu lagu himne yang paling dikenal adalah "Blessed Assurance" (Kuberbahagia Yakin Teguh).

Fanny J Crosby adalah salah satu dari sekian banyak orang yang memiliki pengaruh sekalipun dia memiliki keterbatasan fisik. Dalam keterbatasannya, dia memaksimalkan hidupnya untuk Tuhan. Dia tidak menyalahkan Tuhan dan tidak pernah merasa rendah diri,

Jika seorang Fanny J Crosby saja yang buta Tuhan pakai, Bagaimana dengan anda?
Mungkin anda secara fisik lebih normal daripada Fanny J Crosby, anda memiliki mata yang normal, kaki yang normal, tangan yang normal dan organ tubuh yang normal.

Tapi apa yang sudah anda buat untuk Tuhan selama hidup anda?
Apakah anda sudah memaksimalkan hidup anda untuk Tuhan?

Banyak orang menuntut kesempurnaan dalam hidupnya tetapi tidak pernah memberi dengan sempurna dari hidupnya untuk Tuhan.

Jangan pernah merasa rendah diri dengan apa yang ada di dalam diri anda. Tuhan tidak melihat fisik anda, tetapi Tuhan melihat hati anda.

Jika hati anda murni dan penuh penyerahan kepada Tuhan maka Tuhan akan melakukan perkerjaan-pekerjaan besar melalui kelemahan-kelemahan yang ada di dalam hidup anda.

Brother John Ministry

Rabu, 19 September 2018

SEMUA HANYA SAMPAH


Semua hanya Sampah di hadapan Tuhan Yesus Kristus

Filipi 3:7-8
Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus.

Tanpa ragu John Sung membuka koper dan menarik keluar semua ijazah akademik dan penghargaan yang telah ia raih selama delapan tahun lebih studi di Amerika. Ia mengeluarkan ijazah doktornya, memisahkannya dari dokumen yang lain. Ia tahu bahwa sang ayah akan sangat bangga melihat ijazah itu. Semua dokumen lain diambil dan dibawanya ke geladak kapal lalu dilemparkannya ke lautan. Melihat kertas-kertas itu hanyut mengikuti gelombang air, John mengangguk puas. Ia baru saja mengambil komitmen untuk memberitakan Injil. Takkan lagi ia mengejar karier, popularitas, atau penghargaan orang lain. Mulai saat itu, setiap momen hidupnya akan ia pakai untuk memenangkan jiwa bagi Tuhan. Ketika melangkah keluar kapal, ia bukan lagi Dr. John Sung, sang ahli kimia, tetapi John, sang penginjil.

Ketika seorang sungguh-sungguh menemukan Kristus dalam hidupnya. Maka segala sesuatu yang dimiliki hanyalah sampah yang tidak ada artinya.

Hampir sama dengan pengalaman iman Paulus, John Sung mengalami perubahan di dalam hidupnya setelah mengalami Kristus di dalam hidupnya. Dia tinggalkan semua yang bersifat duniawi dan dia mengarahkan hidupnya kepada pekerjaan Allah yaitu MEMBERITAKAN INJIL. Dia tinggalkan cara hidupnya yang lama dan memulai cara hidup yang baru.

Bagaimana dengan anda? Apa yang bisa anda banggakan dari dalam diri anda? Kepandaian intelektual, gelar, popularitas, kekayaan, ketenaran, jabatan, dll??

Jangan bangga dengan hal-hal duniawi yang anda miliki saat ini. Semua itu hanya sampah dihadapan Tuhan Yesus Kristus. Segala sesuatu yang ada di dujia ini tidak ada artinya di muka Tuhan Yesus Kristus.

Masalah saat ini bahwa tidak sedikit orang Kristen, bukan hanya kaum awam tetapi juga para pendeta sibuk mengejar dan mengumpulkan sampah-sampah yang tiada artinya.

Jika para panutan sudah menyimpang dari panggilan dan pelayanan yang benar, bagaimana nasib para pengikutnya???

Kekayaan anda tidak bisa menyelamatkan anda dari kematian.
Popularitas anda tidak bisa menyelamatkan anda dari kematian.
Jabatan anda tidak bisa menyelamatkan anda dari kematian.
Gelar anda tidak bisa menyelamatkan anda dari kematian.

Hanya Tuhan Yesus Kristus saja yang mau dan mampu menyelamatkan anda dari kematian dan memberikan hidup kekal. TIDAK ADA KESELAMATAN DILUAR KRISTUS YESUS.

Brother John Ministry/YS

Selasa, 18 September 2018

FOKUS YANG BENAR


Fokus yang benar

Yeremia 17:7
Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!

Saya yakin tidak ada orang yang ingin terkutuk dalam hidupnya, kecuali orang gila. Semua orang pasti ingin diberkati hidupnya.

Beberapa pemahaman yang KELIRU tentang keyakinan diberkati:
1. Saya Rajin kegereja supaya diberkati
2. Saya Rajin memberi persembahan dan persepuluhan supaya diberkati
3. Saya suka menolong supaya diberkati
4. Saya Banyak berbuat baik supaya diberkati
5. Saya Rajin melayani supaya diberkati
6. Dll

Berbagai peluang dan kesempatan digunakan oleh banyak orang supaya "diberkati" hidupnya. Tidak sedikit orang, siang-malam berusaha bekerja mati-matian dengan kekuatannya sendiri supaya menjadi kaya dengan alih-alih merasa diberkati Tuhan dan tidak kalah dengan orang lain. (Mamon sudah memperbudak - terkutuk)

Bukan hanya kaum awam yang berjuang supaya kelihatan diberkati, di lingkungan gereja pun juga banyak yang ingin menunjukkan bahwa mereka orang yang diberkati. Mengandalkan sponsor, mengandalkan lembaga misi, mengandalkan jemaat yang kelihatan kaya, mengandalkan bantuan dari orang lain.

Yeremia 17:5
Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!

Kesalahan yang fatal adalah ketika seseorang fokus kepada berkat yang Tuhan beri bukan fokus kepada Tuhan sebagai sumber berkat.

Fokus hati yang salah akan membawa kepada kehancuran.
Fokus hati yang benar akan membawa kepada sukacita yang sejati.

Jika motivasi hati anda sudah benar, lanjutkanlah.
Jika motivasi hati anda salah, bertobatlah.

Jadi jika anda bekerja, melayani Tuhan dan melakukan segala sesuatu, lakukanlah itu semua sebagai ucapan syukur kepada Tuhan karena anda masih diberi kesempatan hidup sampai hari ini. Jangan menjadi orang yang ambisius dengan hal-hal yang fana.

Berkat yang kekal dan yang sejati adalah ketika anda SUNGGUH-SUNGGUH memiliki Tuhan Yesus Kristus di dalam hidup anda, bukan hanya "merasa" sudah memiliki Dia.

Matius 16:26
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?

Brother John Ministry/YS

MEMBANGUN HUBUNGAN KARIB DENGAN TUHAN


Membangun Hubungan Karib dengan Tuhan

Belajar dari gaya hidup Daniel

Daniel 6:11
Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.

Suatu kebiasaan yang sangat jarang dan susah ditemukan adalah orang yang memiliki komitmen doa dengan Tuhan.

Bagaimana Daniel bisa dipakai Tuhan dengan luar biasa?
Karena dia memiliki huhungan yang intim dengan Tuhan.
Dia berlutut, berdoa serta memuji Tuhan TIGA KALI SEHARI seperti yang BIASA DILAKUKANNYA.

Satu teladan yang seHARUSnya dicontoh oleh anak-anak Tuhan.

Berapa kali sehari anda berlutut, berdoa dan memuji Tuhan?
Berapa kali sehari anda membangun persekutuan dengan Tuhan?
Berapa banyak waktu yang anda habiskan untuk Tuhan?
Berapa banyak waktu yang anda habiskan untuk pekerjaan duniawi?

Jangankan orang Kristen yang awam, Pendeta pun sudah sulit ditemukan yang konsisten membangun persekutuan dengan Tuhan. Mungkin datang mencari Tuhan hanya ketika mendapat masalah dan pergumulan yang berat saja. Saat merasa sudah diberkati sudah lupa diri.

Semua orang telah ditipu Iblis dengan banyak kesibukan dan kesenangan mengejar duniawi sehingga tidak memiliki persekutuan yang intim dan konsisten dengan Tuhan. Tuntutan pekerjaan membuat orang menjauh dari persekutuan dengan Tuhan.

Mazmur 84:11
Sebab lebih baik satu hari di pelataran-Mu dari pada seribu hari di tempat lain; lebih baik berdiri di ambang pintu rumah Allahku dari pada diam di kemah-kemah orang fasik.

Jika anda konsisten dengan Tuhan, maka Tuhan juga akan konsisten dengan anda.

Tidak ada persekutuan yang lebih indah selain persekutuan di dalam hadirat Tuhan.

Brother John Ministry/YS

JANGAN MERAGUKAN TUHAN


Jangan meragukan Tuhan

1 Petrus 5:7
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.

George Muller seorang yang mengasihi Tuhan Yesus Kristus dan hidup takut akan Tuhan, dia mendirikan sebuah panti asuhan di Bristol, Inggris yang lebih kurang sekitar 10.000 anak asuh. George Muller setiap hari harus memberi makan 10.000 anak dan setiap bulan harus memberikan biaya hidup kepada sekitar 600 missionary yang tersebar di dunia.

Satu hal yang luar biasa dari pengalaman imannya adalah selama hidupnya dengan 10.000 anak asuh dan 600 misionary yang dibiayai, George Muller tidak pernah membuat proposal untuk meminta-minta dana bantuan kepada siapapun, dia tidak pernah membagikan pokok doa kepada siapapun, dia bergantung penuh kepada Tuhan. Karena dia ingin membuktikan bahwa tidak ada yang mustahil bagi Tuhan.

Pernyataan George Muller:
"Aku menjadi percaya kepada Tuhan Yesus pada permulaan November 1825. Selama 4 tahun pertama, sebagai orang Kristen baru aku lemah dalam berbagai hal, namun pada bulan Juli 1829, aku merasakan perubahan total dalam hatiku. Aku menyerahkan seluruh hidupku kepada Tuhan. Kehormatan, kesenangan, uang, kekuatan fisik, kekuatan mental, semuanya kupersembahkan kepada Yesus dan aku menjadi pecinta firman Tuhan. Tuhan menjadi segala-galanya bagiku."

Tahun 1830, Muller muda menikahi Mary Groves dan sekaligus meninggalkan harta duniawi; ia bergantung penuh kepada Tuhan untuk setiap kebutuhannya.

Ketika George Muller menjadikan Tuhan segala-galanya di dalam hidupnya dan bergantung penuh kepada Tuhan maka Tuhan memakai dia untuk pekerjaan besar.

Kehormatan, pekerjaan, kesenangan, uang, kekuatan fisik, kedudukan, popularitas hanya sementara dan bukanlah segala-galanya.

Tuhan Yesus Kristus adalah segala-galanya. Jadikan Tuhan segala-galanya dalam hidup anda dan serahkan seluruh hidup anda kepadaNya.

Brother John Ministry/YS

Minggu, 16 September 2018

Spesial dimata Tuhan

Spesial di mata Tuhan

Belajar Dari Panggilan Yesaya

Yesaya 6:8
Lalu aku mendengar suara Tuhan berkata: "Siapakah yang akan Kuutus, dan siapakah yang mau pergi untuk Kami?" Maka sahutku: "Ini aku, utuslah aku!"

Tidak sedikit orang tidak suka melayani Tuhan fulltimer karena tidak dapat gaji seperti pegawai negeri atau wiraswasta dan merasa tidak memiliki jaminan masa depan. Makanya banyak orang berbondong-bondong menjadi pegawai negeri dan menjadi pengusaha.

Tidak sedikit juga orang yang mengaku pelayan Tuhan tetapi sesungguhnya melayani perutnya sendiri, melayani Tuhan hanya sebagai kedok untuk kelihatan rohani. Orang-orang seperti ini tidak akan bertahan lama.

D.L. Moody dan Charles Spurgeon adalah contoh hamba Tuhan yang tidak pernah duduk di sekolah teologia tetapi dipakai luar biasa oleh Tuhan dan mengukir sejarah dalam pergerakan kekristenan di dunia karena mereka sungguh-sungguh mengasihi Tuhan, menangkap visi dari Tuhan dan mengerti isi hati Tuhan.

Penting:
Tuhan tidak butuh orang pandai untuk mengubah dunia, Tuhan tidak butuh orang bergelar tinggi untuk mengubah dunia, Tuhan tidak butuh orang ganteng dan cantik untuk mengubah dunia, Tuhan tidak butuh orang kaya untuk mengubah dunia, Tuhan tidak butuh orang terkenal untuk mengubah dunia, dan Tuhan tidak butuh banyak orang untuk mengubah dunia.

Tuhan hanya butuh satu orang yang sungguh-sungguh tulus dan murni mengasihi Dia. Jika ada satu orang saja yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan Yesus Kristus lebih dari apapun dan siapapun di dunia ini maka melalui satu orang itu Tuhan akan mengubah dunia.

Siapa yang mau sungguh-sungguh cinta Tuhan lebih dari siapapun dan apapun di dunia ini??

Brother John Ministry/YS

Sabtu, 15 September 2018

Tritunggal

#Edisi Bible Study

Doktrin Tritunggal

Ibrani 13:9
Janganlah kamu disesatkan oleh berbagai-bagai ajaran asing. Sebab yang baik ialah, bahwa hati kamu diperkuat dengan kasih karunia dan bukan dengan pelbagai makanan yang tidak memberi faedah kepada mereka yang menuruti aturan-aturan makanan macam itu.

Doktrin Allah Tritunggal merupakan doktrin paling mendasar iman Kristen tetapi doktrin ini sangat kurang ditekankan di dalam gereja-gereja bahkan banyak pendeta yang salah kaprah dengan doktrin Tritunggal ini. Memang kata "Tritunggal" tidak secara eksplisit tertulis di dalam Alkitab tetapi secara implisit sangat jelas di dalam Alkitab. Oelh karena itu, Jika doktrin Tritunggal keliru maka doktrin-doktrin yang lain pasti akan keliru.

Beberapa ajaran yang SALAH dan SESAT tentang Tritunggal:
1. Ajaran yang menganggap bahwa Allah Anak lebih rendah dari Allah Bapa, dan Allah Roh Kudus lebih rendah daripada Allah Anak. (Kecuali hanya dalam hal Misi Allah-yang mengutus lebih tinggi daripada yang diutus- esensinya tetap adalah SETARA tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah)
2. Ajaran yang menganggap bahwa Allah adalah satu pribadi dengan tiga peran yang berbeda.
3. Ajaran yang menganggap bahwa Allah adalah tiga bentuk pernyataan dari Satu Pribadi yang sama.
4. Ajaran yang mengatakan bahwa Allah Anak adalah ciptaan yang pertama dari Allah Bapa dan Roh Kudus adalah ciptaan yang pertama dari Allah Anak.
5 Ajaran yang menganggap bahwa Allah hanyalah Satu pribadi, tetapi mempunyai unsur Firman dan Roh.

NOTE:
Semua "ilustrasi" yang dipakai manusia untuk menggambarkan pemahaman Allah Tritunggal adalah SALAH bahkan bisa menyesatkan. (Allah yang tidak terbatas tidak dapat di ilustrasikan dengan semua yang terbatas di dunia dan alam semesta ini)

Pengajaran yang BENAR dan Alkitabiah:
Iman Kristiani Mengakui Hanya Ada Satu Allah/Allah itu Esa : Ulangan 4:35 , 6:4 , Yesaya 45:5, Markus 12:29, 1 Timotius 2:5 , Yesaya 44:6, dll. Allah itu Esa/Satu dalam Satu Kesatuan yang Sempurna yang terdiri dari 3/tiga Oknum : Bapa, Anak/Putera dan Roh Kudus(Kejadian 1:26, 3:22, 11:7, Yesaya 6:8; Matius 28:19, Markus 12:29, 2 Kor 13:13, dll).

Tiga Oknum yang berbeda satu dengan yang lain: Bapa bukan Anak dan Anak bukan Bapa; Bapa bukan Roh Kudus dan Roh Kudus bukan Bapa ; Anak bukan Roh Kudus dan Roh Kudus bukan Anak ; akan tetapi ketiganya berada dalam Satu Kesatuan yang Sempurna Satu dengan yang Lain dari Kekal hingga Kekal, namun demikian Identitas masing-masing Pribadi Tetap Utuh (TIDAK bercampur aduk dan kemudian muncul identitas baru).

Allah Bapa SETARA dengan Allah Anak SETARA dengan Roh Kudus. (Ketiga Pribadi adalah SETARA)

Masing-masing Pribadi/Oknum adalah Allah yg Sejati : Bapa adalah Allah yang Sejati ; Anak adalah Allah yang Sejati ; Roh Kudus adalah Allah yang Sejati.
1. Bapa adalah Allah (Roma 1:7, 1 Kor 1:3, 2 Kor 1:2 - 3, Efesus 1:2, dll.)
2. Anak adalah Allah (Yoh 1:1 , 14, 20:28, Titus 2:13, 2 Pet 1:1, dll ).
3. Roh Kudus adalah Allah (Kis Para Rsl 5:3 - 4, dll).

PENTING:
Namun demikian: Allah Bapa + Allah Putera/Anak + Allah Roh Kudus TIDAK menjadi 3 (Tiga) Allah, Akan Tetapi TETAP 1 (Satu) Allah yg berada dalam Satu Kesatuan yg Sempurna Satu dngn yg Lain dari Kekal hingga kekal(1+1+1 = 1). Bukan sepertiga + sepertiga + sepertiga kemudian menjadi Satu.

Kesimpulan Rohani yg Alkitabiah dan Theologis : Hanya ada Satu Allah (Esa), yang terdiri dari 3 (tiga) Oknum/Pribadi yang Berbeda Satu dngn yg Lain, Namun berada Dalam SATU kesatuan yg Sempurna Satu dengan yg Lain dari Kekal hingga Kekal ; kendati berada dalam SATU Kesatuan yg Sempurna Satu dngn yg Lain, akan tetapi Identitas masing-masing Tetap UTUH.

Otak kita yg Terbatas, Tidak Bisa Memahami Keberadaan Allah yg Tidak Terbatas. Maka itu, siapa saja yg mau diselamatkan dari dosa dan segala kutuk dosa termasuk dari Hukuman Neraka yg kekal itu, PERLU dan WAJIB/HARUS Menerima dan meyakini Semua Pernyataan ALLAH mengenai Diri Nya, yg Sudah Tentu Sesuai Dengan Firman Nya.

Brother John Ministry/YS

Merasa Lebih Benar

Jangan merasa lebih benar

Yohanes 8:3-4, 7
Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah. Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Ia pun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu."

Kesombongan terjadi karena seseorang yang merasa dirinya lebih benar dan jauh lebih baik dari orang lain sehingga mudah sekali menghakimi orang lain.

Dari ayat tersebut kita lihat bahwa orang Farisi dan ahli Taurat merasa diri mereka benar sehingga dengan cara mereka sendiri menghakimi seorang perempuan yang kedapatan berzinah dan berusaha menjatuhkan Yesus Kristus.

Di kalangan kekristenan juga banyak orang yang merasa lebih benar daripada orang lain.
Pelajaran yang kita dapat:
1. Jangan merasa diri paling benar
2. Jangan suka mencari kesalahan dan kelemahan orang lain
3. Jangan suka menjatuhkan orang lain

Tuhan Yesus menegur dengan bijak kepada orang farisi dan ahli Taurat. Dan tegurannya menunjukkan bahwa semua manusia tidak ada yang benar. Bahkan orang merasa paling benar adalah orang-orang yang tidak bermoral.

Matius 7:3
Mengapakah engkau melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu tidak engkau ketahui?

Jangan pernah merasa diri anda paling benar dan paling baik tetapi saling melayanilah satu dengan yang lain sebagai hamba Kristus Yesus.

Brother John Ministry/YS

Jangan saling Menyalahkan

Jangan saling menyalahkan

Belajar dari kisah Adam, Hawa dan Ular

Kejadian 3:11-13
Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?"Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan."Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan."

Kebiasaan saling menyalahkan mungkin dianggap sebagai hal yang biasa bagi kebanyakan orang. Tetapi perlu diketahui bahwa kebiasaan saling menyalahkan adalah akibat dosa dan itu adalah pekerjaan setan/iblis.

Dalam ayat diatas jelas bahwa Adam menyalahkan Hawa dan Hawa menyalahkan ular (simbol dari si jahat).

Mengapa mereka saling menyalahkan:
1. Karena mereka telah tercemar dosa
2. Karena mereka tidak memiliki tanggung jawab
3. Karena mereka takut kepada hukuman

Satu hal yang perlu kita pahami adalah: Berhenti menyalahkan orang lain ketika menghadapi suatu masalah.

1. Istri jangan menyalahkan suami
2. Suami jangan menyalahkan istri
3. Orang tua jangan menyalahkan anak
4. Anak jangan menyalahkan orang tua
5. Teman jangan menyalahkan teman, dll.

Jadi kebiasaan saling menyalahkan itu bukan kebiasaan yang wajar. Melainkan membuktikan bahwa hidup anda masih dikuasai dosa dan iblis dan anda bukanlah orang yang bertanggungjawab.

Brother John Ministry/YS

Dipandang Sebelah Mata

Di Pandang Sebelah Mata (direndahkan)

Belajar dari kisah Daud dan Saul

1 Samuel 17:33
Tetapi Saul berkata kepada Daud: "Tidak mungkin engkau dapat menghadapi orang Filistin itu untuk melawan dia, sebab engkau masih muda, sedang dia sejak dari masa mudanya telah menjadi prajurit."

1 Samuel 17:42-44
Ketika orang Filistin itu menujukan pandangnya ke arah Daud serta melihat dia, dihinanya Daud itu karena ia masih muda, kemerah-merahan dan elok parasnya. Orang Filistin itu berkata kepada Daud: "Anjingkah aku, maka engkau mendatangi aku dengan tongkat?" Lalu demi para allahnya orang Filistin itu mengutuki Daud. Pula orang Filistin itu berkata kepada Daud: "Hadapilah aku, maka aku akan memberikan dagingmu kepada burung-burung di udara dan kepada binatang-binatang di padang."

Tidak sedikit orang merasa rendah diri atau minder karena di anggap rendah oleh orang-orang disekitarnya. Mungkin karena kurang pandai, karena miskin, karena memiliki penyakit, karena pengangguran, dll.

Daud mengalaminya, dia di pandang sebelah mata oleh Saul karena dia masih muda dan dia bukan seorang prajurit perang dan hanya seorang penggembala domba.

Dari Saul dan Goliat kita belajar:
1. Jangan menganggap rendah orang lain
2. Jangan meragukan kekuatan orang lain
3. Jangan suka hanya melihat kelemahan atau kekurangan orang lain

Dari Daud kita belajar:
1. Daud tidak merasa minder(rendah diri) sekalipun dipandang sebelah mata oleh Saul
2. Daud tetap yakin dan percaya diri
3. Daud seorang yang berani

Mungkin sering kita melihat orang lain dengan sebelah mata atau menganggap orang tersebut tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan diri kita.

Perenungan:
1. Jangan bangga dengan apa yang anda miliki sehingga dengan mudahnya anda merendahkan orang lain. (Orang yang sombong akan direndahkan)

2. Jangan merasa rendah diri (minder) jika anda dipandang sebelah mata oleh orang-orang disekitar anda, karena anda lebih berharga dari pada orang-orang rendahan yang merendahkan anda. Bagaimanapun keadaan anda, anda berharga dimata Tuhan dan Tuhan sangat ,mengasihi anda.

Tuhan menciptakan seseorang dengan tujuan masing-masing dan setiap orang memiliki kelemahan dan kelebihan yang berbeda. Kita bukanlah manusia yang sempurna. Oleh karena itu kita diciptakan untuk saling melengkapi.

Orang yang menganggap remeh orang lain adalah justru orang yang rendahan dan tidak punya harga diri. Tetapi orang yang hebat dan orang bijak adalah orang yang selalu merasa di bawah daripada orang lain.

Brother John Ministry/YS

Tahan Godaan

Tahan Godaan

Belajar dari tokoh Yusuf

Kejadian 39:7-10
Selang beberapa waktu isteri tuannya memandang Yusuf dengan berahi, lalu katanya: "Marilah tidur dengan aku."
Tetapi Yusuf menolak dan berkata kepada isteri tuannya itu: "Dengan bantuanku tuanku itu tidak lagi mengatur apa yang ada di rumah ini dan ia telah menyerahkan segala miliknya pada kekuasaanku,
bahkan di rumah ini ia tidak lebih besar kuasanya dari padaku, dan tiada yang tidak diserahkannya kepadaku selain dari pada engkau, sebab engkau isterinya. Bagaimanakah mungkin aku melakukan kejahatan yang besar ini dan berbuat dosa terhadap Allah?"
Walaupun dari hari ke hari perempuan itu membujuk Yusuf, Yusuf tidak mendengarkan bujukannya itu untuk tidur di sisinya dan bersetubuh dengan dia.

Era digital semakin hari semakin tidak bisa dikendalikan. Tidak sedikit orang jatuh dalam dosa, bahkan menyangkal Kristus dengan perbuatan dosanya.

Tidak sedikit kehidupan rumah tangga hancur karena terjadi perselingkuhan. Tidak sedikit anak muda hancur karena dosa pergaulan bebas.

Belajar dari seorang Yusup:
1. Yusuf tahu kepada siapa dia harus Takut yaitu hanya kepada Tuhan
2. Yusuf berkomitmen untuk tidak mengingkari dan menghianati Tuhan
3. Yusuf menunjukkan kasihnya kepada Tuhan
4. Yusuf tahu bahwa hidupnya di tangan Tuhan bukan ditangan manusia

Dosa memang selalu ada dimanapun, tetapi tergantung bagaimana hidup kita dihadapan Tuhan. Apakah kita mau kompromi dengan dosa? Apakah kita sudah benar-benar mati bersama Kristus atau belum?

Perenungan:
1. Bagi orang yang sering jatuh dalam godaan dosa dan godaan duniawi dan sekarang sedang menikmati godaan dosa tersebut, bertobatlah karena Tuhan melihat semua berbuatan kita bahkan semua yang kita lakukan telanjang di mata Tuhan.

2. Bagi orang yang sering menggoda, bertobatlah dan janganlah membuka perangkap dan membawa orang ke dalam dunia orang mati.

3. Bagi orang yang pernah tergoda dan berusaha bangkit dari godaan, Tuhan tidak melihat seberapa sering anda jatuh, tapi Tuhan menghargai jika anda sadar akan dosa, bangkit dari keterpurukan dan sungguh-sungguh menyerahkan hidup kepada pimpinan tangan Tuhan.

Godaan lawan jenis (perempuan / laki-laki), godaan kekayaan, godaan pangkat/jabatan/kedudukan, godaan popularitas seringkali menghampiri kita. Oleh karena itu ingatlah selalu akan Tuhan bahwa tidak ada yang tersembunyi dari Tuhan.

TAKUTLAH AKAN TUHAN!

Brother John Ministry/YS

Zakheus

Perubahan hidup di dalam Kristus

Belajar dari tokoh Zakheus

Lukas 19:8
Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat."

Secara manusiawi, mungkin hanya orang bodoh yang mau menjadi miskin. Karena tidak sedikit orang ingin menjadi kaya dan diberkati setelah menjadi orang Kristen. Tetapi Zakheus memiliki pengalaman yang luar biasa ketika mengalami perjumpaan pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus.

Belajar dari Zakheus:
1. Harta bukanlah segala-galanya dibandingkan Tuhan Yesus Kristus
2. Zakheus mengerti bahwa harta yang kekal hanya Tuhan Yesus Kristus
3. Memiliki Tuhan Yesus Kristus itu lebih dari CUKUP tetapi tidak memiliki Tuhan Yesus Kristus adalah malapetaka

Seorang pemungut cukai dikenal sangat kikir dan sangat keras dalam masalah uang (harta), tetapi ketika Zakheus berjumpa dengan Tuhan Yesus Kristus secara pribadi, hidupnya berubah 180°. Dia berikan setengah dari hartanya kepada orang miskin dan kepada orang yang sudah diperasnya dikembalikan 4 kali lipat.

Ciri-ciri orang yang memiliki Kristus dalam hidupnya:
1. Haus akan Tuhan (setiap waktu rindu berjumpa dengan Tuhan)
2. Memiliki kasih yang murni dan tak terbatas
3. Hidupnya tidak fokus kepada dirinya sendiri, melainkan kepada orang lain.
4. Dia akan melakukan segala sesuatu karena mengasihi Tuhan bukan karena takut dosa atau takut masuk neraka.
5. Dia tidak akan memikirkan berkat Tuhan untuk dirinya sendiri tetapi memikirkan bagaimana menjadi berkat bagi orang lain.

Perenungan:
1. Apakah kita sungguh-sungguh sudah mengalami perjumpaan pribadi dengan kristus Yesus?
2. Apakah kita sungguh-sungguh mengasihi Tuhan Yesus Kristus lebih dari kita mengasihi diri kita sendiri dan apapun yang kita miliki?
3. Apakah kita sudah memiliki kasih yang murni kepada Tuhan?
4. Apakah kita sudah memiliki kasih yang murni kepada sesama?

Agama anda tidak menjamin hidup anda untuk masuk surga yang kekal. Tetapi jika anda memiliki Kristus Yesus dan sungguh-sungguh murni mengasihi Dia dalam segala sesuatu, anda memiliki jaminan hidup kekal.

Brother John Ministry/YS

Anugerah keselamatan

Anugerah Keselamatan

Efesus 2:8-9
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.

Beberapa pemahaman yang KELIRU tentang keyakinan keselamatan:
1. Karena saya sejak kecil sudah Kristen (bahkan sejak di dalam kandungan ibu) maka saya sudah diselamatkan
2. Saya Rajin kegereja supaya selamat
3. Saya Rajin memberi persembahan dan persepuluhan supaya selamat
4. Saya Menjaga hidup kudus supaya selamat
5. Saya Banyak berbuat baik supaya selamat
6. Saya Rajin melayani supaya selamat
7. Saya Ikut katekisasi dan di sidi supaya selamat.

Keselamatan adalah anugerah cuma-cuma (anugerah + 0) dari Allah Tritunggal di dalam karya penebusan Kristus Yesus diatas kayu salib. Tuhan Yesus Kristus yang kepadaNya anda beriman, Dialah yang menyelamatkan anda. (Iman adalah karunia Roh Kudus bukan hasil usaha manusia (1 Kor 12:9))

Jadi, anda rajin kegereja, rajin berdoa, rajin membaca Firman Tuhan, rajin melayani, rajin memberi persepuluhan, menjaga hidup kudus, suka berbuat baik kepada orang lain itu BUKAN SYARAT untuk memperoleh keselamatan TETAPI sebagai wujud ucapan syukur/ Ucapan terimakasih anda kepada Tuhan karena anda SUDAH diselamatkan.

Tetapi yang menjadi masalah dan bahaya adalah banyak orang Kristen yang "merasa" sudah diselamatkan maka hidupnya "sembrono" dengan dosa dan kompromi dengan dosa.

PENTING:
Orang yang merasa sudah diselamatkan tetapi hidupnya masih sembrono dan terus berkubang dengan dosa dan kompromi dengan dosa adalah sesungguhnya orang tersebut belum diselamatkan /tidak memiliki keselamatan sejati tetapi hanya "merasa" dirinya sendiri sudah diselamatkan.

Konklusi:
Jangan mengira anda sudah selamat karena anda beragama Kristen. Agama anda tidak menyelamatkan anda. Tetapi anda boleh bangga dan penuh keyakinan anda sudah diselamatkan jika Tuhan Yesus Kristus sudah "sungguh-sungguh" menjadi satu-satunya Tuhan dan Juruselamat di dalam hidup anda.

Karena bukti orang yang sudah benar-benar diselamatkan atau memiliki keselamatan sejati :
1. Pasti hidupnya akan semakin cinta Tuhan Yesus Kristus lebih dari apapun yang ada di dunia ini bahkan lebih dari nyawanya sendiri. dan MEMBENCI dosa/ tidak kompromi dengan dosa.
2. Pasti melakukan segala sesuatu karena cinta Tuhan Yesus Kristus dan takut akan Tuhan BUKAN karena takut manusia atau neraka.
3. Pasti hidupnya dipimpin oleh Roh Kudus (Roh Kudus tidak akan memimpin orang untuk sengaja berbuat dosa).
4. Pasti setia kepada Tuhan sampai akhir hidupnya.
5. Pasti hidupnya dipenuhi kasih yang tulus dan murni kepada Tuhan dan kepada sesama.

Semua itu hanya anugerah Tuhan, jangan ada manusia yang memegahkan diri.

Brother John Ministry/YS

Rabu, 12 September 2018

Munafik

Kata "munafik" beberapa kali disebut di dalam Alkitab. Kemunafikaan diartikan sama juga dengan kepalsuan.  Istilah modernnya adalah bertopeng atau lebih halusnya "bermuka dua". Ya, banyak orang-orang sekarang bermuka dua dan penuh kepalsuan. Kelihatan baik di depan tapi sangat buruk di belakang.

Di dalam Alkitab mengatakan tentang orang-orang farisi dan ahli Taurat:
Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu sama seperti kuburan yang dilabur putih, yang sebelah luarnya memang bersih tampaknya, tetapi yang sebelah dalamnya penuh tulang belulang dan pelbagai jenis kotoran. Demikian jugalah kamu, di sebelah luar kamu tampaknya benar di mata orang, tetapi di sebelah dalam kamu penuh kemunafikan dan kedurjanaan (Matius 23:27-28).

Kemunafikan adalah masalah serius. Bukan hanya masalah cinta saja yang penuh kemunafikan, masalah rohani juga penuh kemunafikan. Sungguh sangat ironis jika semakin hari semakin banyak ahli-ahli taurat dan orang-orang farisi modern. Menjadi masalah bagi Kekristenan saat ini jika hanya pandai tentang Firman Tuhan tetapi salah dalam penerapan.

Mungkin manusia bisa munafik di depan sesamanya, tetapi dihadapan Tuhan tidak ada kemunafikan. Semua telanjang di depan mata Dia. (Ibrani 4:13 Dan tidak ada suatu makhluk pun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab)

Sebagai orang yang sudah hidup di dalam Tuhan, mari hidup jujur dengan apa yang ada di dalam diri kita. Jadilah apa adanya kita jangan ada apanya kita. Jangan hanya ingin dipuji orang sehingga harus pura-pura baik.

Aku tidak duduk dengan penipu, dan dengan orang munafik aku tidak bergaul;
aku benci kepada perkumpulan orang yang berbuat jahat, dan dengan orang fasik aku tidak duduk (Mazmur 26:4-5).

Matius 5:37 (TB)  Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat.

Brother John

Selasa, 11 September 2018

Mempertahankan Integritas

Mempertahankan Integritas

Belajar dari tokoh Elisa

2 Raja-raja 5:16
Tetapi Elisa menjawab: "Demi TUHAN yang hidup, yang di hadapan-Nya aku menjadi pelayan, sesungguhnya aku tidak akan menerima apa-apa." Dan walaupun Naaman mendesaknya supaya menerima sesuatu, ia tetap menolak.

Sepanjang masa pelayanan Elisa sebagai nabi, tidak ditemukan satupun kisah yang mencemarkan namanya. Bahkan karena keterlibatannya, Bangsa Israel dapat menghindari banyak malapetaka. Bahkan pada akhir hidupnya, ia mendapatkan perhatian penuh dari Raja Yoas. Memang ia tidak saja melayani masyarakat, tetapi juga para petinggi Negara. Hal ini membuktikan bahwa kehidupannya yang benar dan hatinya yang tulus sebagai nabi.

Satu hal lagi yang penting dalam hidup Elisa adalah komitmennya untuk melayani Allah saja. Komitmen ini yang membuat ia berhasil menghadapi raja-raja Israel dan segala permasalahannya. Elisa selalu tampil sebagai penasihat dan pengayom negara, baik dalam urusan politik, maupun dalam urusan ekonomi.  Kisah panggilannya yang tidak mengucapkan satu katapun adalah bukti bahwa sebenarnya ia telah menyatakan komitmennya yang luar biasa dan bersumber dari hatinya yang paling dalam.

Dari seorang Elisa kita belajar:
1. Elisa merasa mukjizat yang dilakukannya adalah karena kuasa Tuhan semata.
2. Elisa mempertahankan integritasnya sebagai seorang abdi Allah
3. Elisa tidak memiliki motivasi mengejar harta duniawi

Tidak sedikit orang yang tidak menjaga integritasnya sebagai hamba Tuhan, sebagai anak Tuhan, sebagai murid Tuhan sehingga mudah terpengaruh dengan hal-hal duniawi.

Integritas iman itu berbicara tentang fokus kita kepada Tuhan sebagai sumber berkat bukan fokus kepada berkat-berkat.

Implikasi:
1. Orang benar akan hidup melalui Iman oleh Tuhan Yesus Kristus
2. Orang yang takut akan Tuhan dan mengabdikan hidupnya untuk Tuhan tidak akan hidup kekurangan
3. Orang yang cinta Tuhan akan penuh dengan berkat-berkat rohani
4. Orang yang takut akan Tuhan harus memiliki integritas yang tinggi
5. Orang yang mengasihi Tuhan pasti tahu apa yang ada di hati Tuhan

Jangan pernah merusak integritas iman anda hanya karena perkara-perkara duniawi yang hanya bersifat sementara. Tetapi jaga integritas serta komitmen anda karena anda sungguh-sungguh mengasihi Tuhan bukan mengasihi berkat-berkat Tuhan.

Brother John Ministry/YS

Senin, 10 September 2018

Iman Yang Membelah Laut

Iman yang membelah Laut

Belajar dari tokoh Musa

Keluaran 14:16
Dan engkau, angkatlah tongkatmu dan ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya, sehingga orang Israel akan berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering.

Pegumulan hidup datang silih berganti dalam kehidupan manusia. Ketika seolah-olah tidak ada jalan, manusia menjadi pasrah dan menyerah dengan keadaan.

Berbeda dengan Musa, ketika dia harus memimpin bangsa Israel keluar dari tanah Mesir. Musa menghadapi masalah yang berat. Ketika di sekelilingnya seolah tidak ada jalan (di belakang ada tentara Mesir, di depan ada Laut Teberau, di samping kanan kiri gunung batu). Musa tidak menyerah dengan keadaan.

Bagaimana Musa menghadapi situasi yang berat dan keluar dari situasi tersebut?
1. Musa fokus kepada Tuhan bukan kepada situasi
2. Musa tidak memiliki keraguan iman
3. Musa taat dengan melakukan perintah Tuhan

Ketika seolah-olah dalam kehidupan kita mengalami kebuntuan dan tidak ada jalan keluar. Disekeliling kita bertubi-tubi datang masalah. Ingatlah bawa diatas masih ada Tuhan yang peduli dan di dalam Tuhan PASTI  ada jalan keluar.

Implikasi teologis:
1. Tuhan tidak pernah menutup mata terhadap umatNya
2. Tuhan selalu punya cara untuk menolong
3. Tuhan berkuasa atas alam semesta

Implikasi praktis:
1. Setiap orang percaya harus senantiasa bergantung dan mengandalkan Tuhan
2. Setiap orang percaya harus selalu fokus kepada Tuhan bukan kepada keadaan
3. Setiap orang percaya harus berani menghadapi situasi dan keadaan

Lautan masalah apapun yang sekarang menghimpit hidup anda, percayalah Tuhan terlalu sanggup membelah dan membuka jalan keluar bagi anda.

Brother John Ministry/YS

Minggu, 09 September 2018

Gereja Kuburan

"Gereja Kuburan"

Ada dua bentuk gereja di dunia ini:
1. Gereja yang berupa bangunan (gedung gereja)
Ada banyak bangunan-bangunan gereja di dunia ini yang berdiri megah dengan gagahnya bak kastil atau istana. Tetapi bagaimana dengan isi daripada gereja tersebut? Apakah benar-benar orang-orang atau jemaat yang cinta Tuhan atau hanya mayat hidup yang "merasa" sebagai anak-anak Tuhan?

2. Gereja rohani (1 Kor 3:16)
Gereja rohani adalah "kita" yang sungguh-sungguh memiliki Tuhan Yesus Kristus di dalam hidup kita. Firman Tuhan jelas mengatakan bahwa di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka. ( Matius 18:20 )" Apakah kita sudah sungguh-sungguh menjadi gereja rohani atau belum? Atau hanya "merasa" sebagai gereja rohani?

Akhir zaman ini muncul gereja yang seperti kuburan, kelihatan "keren" dari luar tetapi kosong isinya. Sehingga banyak yang mengalami kejenuhan dan kekeringan rohani.

Tuhan Yesus berkata:
Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, hai kamu orang-orang munafik, sebab kamu sama seperti kuburan yang dilabur putih, yang sebelah luarnya memang bersih tampaknya, tetapi yang sebelah dalamnya penuh tulang belulang dan pelbagai jenis kotoran ( Matius 23:27 ).

Perenungan:
1. Adalah Celaka jika memiliki gedung gereja yang megah tetapi isinya adalah mayat hidup (Orang-orang yang hanya mengaku Kristen tetapi tidak memiliki Kristus dalam hidupnya / hanya Kristen identitas (Kristen KTP/ Kristen turunan))
Ciri-ciri orang Kristen identitas (orang-orang munafik/ bahasa halusnya mayat hidup):
- Orang Kristen yang datang ke gereja karena hanya tradisi dari orang tua (paradigma yang sudah ditanamkan bahwa setiap hari minggu harus kegereja)
- Orang Kristen yang masih hidup dengan cara dunia (Gal 5:19-21)

2. Adalah Celaka jika di dalam gereja seperti ahli-ahli Taurat yang tahu banyak Firman Tuhan dalam otaknya tetapi tidak pernah menerapkannya dan melakukannya dalam kehidupan nyata.
"Karena banyak hamba Tuhan hanya membagikan pengetahuan bukan keyakinan" maksudnya adalah Firman Tuhan yang hanya menyentuh perasaan dan emosinya (menangis tersedu-sedu) tetapi tidak menyentuh rohnya.

3. Adalah Celaka jika kita mengaku orang Kristen tetapi tidak memiliki persekutuan pribadi dengan Tuhan (itu hanya omong kosong)
- Tidak pernah berdoa (kecuali doa makan dan doa sebelum tidur yang sudah hafalan)
- Tidak pernah membaca Alkitab, merenungkannya serta melakukannya (Yosua 1:7-8) - buka Alkitab kalau di gereja saja atau lagi ibadah.

Yang perlu kita tahu adalah Tuhan melihat hati,
Tuhan melihat "isi" bukan "cover" kita.
Jangan seperti kuburan yang kelihatan indah di luar tetapi dalamnya penuh kebusukan.

Mari kita semua menjadi gereja Tuhan yang hidup dan yang sehat, bertumbuh (bertumbuh kualitas rohaninya)dalam pengenalan akan Tuhan bukan hanya bertumbuh dalam pengetahuan akan Tuhan.

Seburuk apapun masa lalu seseorang, tetapi jika seseorang tersebut menjadi sungguh-sungguh cinta Tuhan pasti akan semakin rindu dan haus akan Tuhan.

Brother John Ministry/YS

Keletihan Rohani

"Keletihan Rohani"

Seringkali keletihan dan kejenuhan di alami bukan hanya oleh orang yang tidak mengenal Tuhan tetapi juga dirasakan dan dialami oleh anak-anak Tuhan. Keletihan jasmani masih wajar. Bagaimana dengan keletihan rohani? Apa akibatnya jika seseorang mengalami keletihan secara rohani? Hubungan dengan Tuhan akan rusak jika tidak segera diatasi.

Ciri-ciri orang yang mengalami keletihan dan kejenuhan rohani:
1. Malas bahkan hampir tidak pernah berdoa (mungkin hanya doa makan saja ingatnya)
2. Malas bahkan hampir tidak pernah baca dan renungkan Alkitab (Baca alkitab kalau digereja saja)
3. Malas bahkan hampir tidak pernah bergabung dengan persekutuan rohani
4. Malas bahkan hampir tidak suka melayani Tuhan

Mengapa seorang anak Tuhan bisa mengalami keletihan atau kejenuhan rohani?

1. Terlalu sibuk dengan pelayanan
2. Bergantung dengan kekuatannya sendiri
3. Tidak membangun hubungan yang intim dengan Tuhan melalui doa dan perenungan Firman Tuhan.
4. Segala sesuatu hanya dilakukan karena rutinitas saja
5. Terlalu sibuk dengan kegiatan sekuler

Apa bahaya dari keletihan dan kejenuhan rohani?
1. Mudah diperbudak iblis
2. Mudah jatuh dan kompromi dengan dosa
3. Sakit rohani (kekeringan rohani)

Bagaimana mengatasi keletihan / kejenuhan rohani?
Matius 11:28
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.

1. Datang kepada Tuhan Yesus Kristus
2. Mengakui keterbatasan dan kelemahan kita
3. Serahkan seluruh keletihan kita kepada Tuhan
4. Lawan rasa malas di dalam diri kita

Jangan biarkan keletihan dan kejenuhan itu terus berkuasa dalam diri kita.
Roma 12:11
Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.

Brother John Ministry/YS

Menjual Yesus

Menjual Yesus

Belajar dari kisah Yudas Iskariot

Matius 26:15-16
Ia berkata: "Apa yang hendak kamu berikan kepadaku, supaya aku menyerahkan Dia kepada kamu?" Mereka membayar tiga puluh uang perak kepadanya. Dan mulai saat itu ia mencari kesempatan yang baik untuk menyerahkan Yesus.

Mengapa Yudas Iskariot menjual Yesus?
1. Karena Yudas iskariot cinta akan uang.
2. Karena Yudas Iskariot lebih mengutamakan hawa nafsu dan  keinginan dagingnya.
3. Karena Yudas Iskariot tidak sungguh-sungguh cinta dan takut akan Tuhan.

Di akhir zaman ini muncul banyak sekali Yudas-Yudas baru. Yang kelihatan rohani dan baik sekali tetapi sesungguhnya memiliki motivasi yang jahat.

1 Timotius 6:9-10
Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan. Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

Tidak sedikit orang Kristen secara tidak langsung menjual Yesus demi uang, bahkan banyak "hamba Tuhan" berkedok pelayan Tuhan tetapi sesungguhnya melayani diri sendiri dan melayani perutnya sendiri bukan melayani Tuhan.

Pelajaran penting dari Yudas Iskariot:
1. Jangan jual Tuhan Yesus hanya untuk kedudukan atau jabatan
2. Jangan jual Tuhan Yesus hanya untuk popularitas
3. Jangan jual Tuhan Yesus hanya untuk menumpuk kekayaan (uang)
4. Jangan jual Tuhan Yesus hanya karena kekasih/ pacar
5. Jangan jual Tuhan Yesus demi apapun yang ada di dunia ini

Tuhan mengasihi anda bukan karena apa yang anda miliki tetapi Tuhan mengasihi anda karena Tuhan melihat kemurnian hati anda. Jadikan Tuhan Yesus prioritas dalam hidup anda dan Tuhan akan menjadikan anda prioritas di dalam rencana-Nya.

Matius 16:26
Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?

Brother John Ministry/YS

Sabtu, 08 September 2018

Iman yang Teruji

Iman Yang Teruji

Belajar dari tokoh Abraham

Ibrani 11:17-19
Karena iman maka Abraham, tatkala ia dicobai, mempersembahkan Ishak. Ia, yang telah menerima janji itu, rela mempersembahkan anaknya yang tunggal, walaupun kepadanya telah dikatakan: "Keturunan yang berasal dari Ishaklah yang akan disebut keturunanmu."  Karena ia berpikir, bahwa Allah berkuasa membangkitkan orang-orang sekalipun dari antara orang mati. Dan dari sana ia seakan-akan telah menerimanya kembali.

Ujian adalah suatu proses dari kehidupan manusia untuk naik kepada tahap/level yang lebih tinggi.

Ada beberapa reaksi ketika seorang mengalami ujian dalam hidupnya:
1. Menyalahkan Tuhan
2. Mehyalahkan iblis
3. Menyalahkan keadaan
4. Menyalahkan diri sendiri

Jangan pernah menyalahkan siapapun!

Abraham disebut sebagai bapa orang percaya karena imannya yang telah teruji tatkala ia pergi ke tanah Moria untuk membersembahkan Ishak. (Moria memiliki makna teologis: YHWH/ TUHAN Menyediakan)

Bagaimana Abraham bisa melewati ujian iman itu?

1. Karena Keyakinannya kepada Allah (bukan karena pengetahuannya)
2. Karena Abraham mengenal pribadi Allah (disebut Sahabat Allah)
3. Karena Abraham tahu bahwa Allah tidak pernah berdusta akan janjiNya
4. Karena Abraham memiliki banyak pengalaman iman dengan Tuhan

Implikasi teologis:
1. Allah memiliki rencana yang terbaik melalui setiap ujian iman.
2. Allah selalu menyediakan apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan.
3. Allah sanggup melakukan apa yang tidak mungkin menjadi mungkin
(Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil).

Implikasi praktis:
1. Kehidupan seorang Kristen yang sejati harus memiliki iman yang teruji dan tahan uji.
2. Kehidupan seorang Kristen yang sejati harus berani bayar harga (sangkal diri dan pikul salib).
3. Kehidupan seorang Kristen yang sejati harus senantiasa memegang janji Tuhan.
4. Kehidupan seorang Kristen sejati harus siap kehilangan segala yang fana untuk mendapatkan apa yang kekal.

Jangan menyerah menghadapi ujian, tetapi Bersyukurlah jika kita mengalami ujian iman, karena saat-saat seperti itu merupakan saat dimana kita menerima janji Tuhan dan merasakan kasih Tuhan dengan sempurna dan membuktikan apakah iman kita kepada Tuhan itu murni atau palsu.

Brother John Ministry/YS

Jumat, 07 September 2018

Harta yang Kekal

Harta Yang Kekal

Matius 6:19-21
"Janganlah kamu mengumpulkan harta di bumi; di bumi ngengat dan karat merusakkannya dan pencuri membongkar serta mencurinya. Tetapi kumpulkanlah bagimu harta di sorga; di sorga ngengat dan karat tidak merusakkannya dan pencuri tidak membongkar serta mencurinya.
Karena di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada."

Berhubungan dengan harta, manusia dikelompokkan menjadi dua:
1. Orang-orang kaya
2. Orang-orang miskin

Baik orang kaya maupun orang miskin pasti menginginkan banyak harta, Yang kaya ingin lebih kaya dan yang miskin ingin menjadi kaya. Harta di dunia bukan hanya bicara materi tetapi juga jabatan dan popularitas.

Tetapi Tuhan Yesus memberi satu pengajaran dan peringatan yang luar biasa tentang harta dan membandingkan harta di bumi dan di sorga. Dan kalimat yang begitu indah dikatakan: "di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada"

Seorang muda yang kaya yang tidak mau menjual semua hartanya merupakan salah satu contoh bahwa harta duniawi lebih memikat daripada harta sorgawi. (Lihat Matius 19:16-26)

Perintah Tuhan sangat jelas: kumpulkan harta disorga.

Apa itu harta disorga?
Tuhan Yesus Kristus adalah harta sorgawi yang kekal. Karena ketika kita memiliki Yesus Kristus di dalam hidup kita maka kita memiliki segala-galanya.

Matius 28:18
"Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi."

Sekalipun engkau miskin secara manusiawi di dunia ini tetapi jika engkau memiliki Tuhan Yesus Kristus maka engkau kaya.

Perenungan:
"di mana hartamu berada, di situ juga hatimu berada"
Dimana hati anda saat ini?
1. Apakah ada di kekayaan anda?
2. Apakah ada di pekerjaan/karier anda?
3. Apakah ada di pasangan anda?
4. Apakah ada di jabatan anda?
5. Apakah ada di popularitas anda?

Jika ada orang Kristen yang mencintai sesuatu lebih daripada mencintai Kristus maka orang tersebut sudah tersesat.

Tidak ada hamba yang mengabdi kepada dua tuan. Jadi jangan kita munafik.

Brother John Ministry/YS

Lulus Ujian dari Tuhan

"Lulus Ujian dari Tuhan"

Belajar dari tokoh Ayub

Ada 2 reaksi orang yang diberkati Tuhan:
1. Semakin cinta Tuhan
2. Semakin cinta kepada berkat-berkat

Ada 2 reaksi orang yang mengalami penderitaan:
1. Lebih mendekatkan diri kepada Tuhan
2. Kecewa kepada Tuhan (keraguan iman)

Belajar dari Ayub, bagaimana Ayub bisa dikatakan sebagai orang yang saleh, jujur, takut akan Allah dan menjauhi kejahatan.

Mengapa orang benar menderita??

Ada 3 tahap ujian yang di lalui Ayub:
1. Kehilangan harta benda dan keluarganya (kecuali istrinya)
2. Kehilangan kuasa atas tubuhnya (kesehatan -> mendapat penyakit)
3. Orang-orang disekitarnya tidak memihak kepadanya malahan menyalahkan dan menuduh Ayub (Elifas, Bildad, Zofar; Elihu menyalahkan sahabat-sahabat Ayub)

Bagaimana respon Ayub:
1. Terhadap ujian yang pertama Ayub mengatakan : "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya. TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil, terpujilah nama TUHAN!" Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut. (1:21-22)

2. Terhadap ujian yang kedua Ayub mengatakan : "Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?" Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya. (2:10)

3. Terhadap ujian yang ketiga Ayub mengatakan : "tidak ada rencana-Mu yang gagal" (42:1) (bnd. Yer 29:11; Roma 8:28)

Implikasi Teologis:
1. Percaya bahwa Tuhan itu berdaulat penuh atas seluruh ciptaanNya
2. Percaya bahwa Tuhan adil dalam setiap rencanaNya
3. Percaya bahwa hidup kita sebagai orang-orang percaya ada di dalam kendali kemahatahuan dan kemahakuasaan Allah.

Implikasi Praktis:
1. Setiap orang percaya harus menyadari keterbatasanya
2. Setiap orang percaya harus menyadari bahwa di balik setiap peristiwa ada rencan Tuhan yang indah
3. Setiap orang percaya harus menyadari bahwa segala sesuatu adalah dari Allah, oleh Allah dan untuk Allah (Roma 11:36)

Brother John Ministry/YS

BUKTI KEMANUSIAAN YESUS KRISTUS

BUKTI-BUKTI KEMANUSIAAN YESUS KRISTUS 1. Yesus Lahir Seperti Manusia Lainnya. Yesus lahir dari seorang wanita (Galatia 4:4). Kenyataa...